Home » » Ajarkan Anak untuk Hemat Energi Sejak Dini

Ajarkan Anak untuk Hemat Energi Sejak Dini

Perubahan iklim disebut-disebut sebagai ancaman terbesar bagi Bumi saat ini. Dampak yang dihasilkannya mempengaruhi kesehatan fisik manusia, kondisi sosial, ekonomi bahkan situasi politik. Peningkatan suhu global menyebabkan permukaan laut meninggi, menciptakan kekeringan, banjir, badai, angin topan, kebakaran hutan dalam skala besar dan kematian yang disebabkan penyebaran penyakit.
Adalah hal yang sangat penting bagi setiap orang untuk menjadi mawas akan bahaya perubahan iklim dan mengambil langkah untuk menjaga kesehatan dan keselamatan diri sendiri dan Bumi. Pembelajaran pertama dimulai di rumah di mana semua anggota keluarga dapat terlibat dan orang tua dapat menanamkan pengertian serta melibatkan anak-anak dalam aksi ramah lingkungan.

Beberapa contoh tindakan yang dapat kita ajarkan kepada anak-anak antara lain:
- Memberikan pemahaman bahwa mencabut kabel komputer, alat permainan, telepon genggam, radio dan televisi saat tidak sedang digunakan dapat menyimpan energi dalam jumlah yang cukup besar. Sama halnya dengan mematikan lampu, pendingin ruangan dan alat-alat elektronik lain.
- Mengajarkan anak untuk tidak membiarkan keran menyala ketika tidak digunakan dan menghemat air saat menggosok gigi, mandi, menyiram kotoran, membersihkan peralatan, mengepel rumah, menyiram tanaman atau mencuci kendaraan. Semakin banyak air yang mengucur, semakin banyak pula air yang terbuang.
- Berkebun dapat menolong anak-anak memahami betapa memelihara lingkungan adalah sesuatu yang amat penting, terutama karena deforestasi merupakan salah satu penyebab terbesar pemanasan global.
- Mengajarkan anak untuk mendaur ulang benda-benda sejak usia dini dan pada saat yang sama mengurangi atau membatasi penggunaan plastik yang tidak bisa didaur ulang juga merupakan salah satu cara untuk memelihara lingkungan hidup.
Langkah-langkah praktis ini merupakan sesuatu yang sederhana, namun dapat menimbulkan dampak yang signifikan apabila dipraktekkan oleh ribuan bahkan jutaan orang. Mulailah dari sekarang.


Sumber : iklimkarbon.com

0 comments:

Post a Comment

Berita Luar Negeri